Tampilkan postingan dengan label Teknologi Indonesia. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Teknologi Indonesia. Tampilkan semua postingan

Selasa, 01 Maret 2011

Satelit Buatan Mahasiswa Indonesia Akan Diluncurkan Pada Tahun 2012,


Surabaya – Satelit mini atau nano-satelit buatan mahasiswa Indonesia akan diluncurkan pada tahun 2012, karena pembahasan antarmahasiswa UGM, ITB, ITS, UI, dan PENS ITS serta mahasiswa Indonesia di luar negeri sudah dimulai.

“Mulai tahun ini (2009), kami melakukan serangkaian pertemuan dengan mahasiswa dari berbagai kampus,” kata peneliti asal Indonesia di TU Delft Belanda, Dedy H.B. Wicaksono, di Surabaya, Senin (19/10).

Di sela-sela Lokakarya INSPIRE (Indonesian Nano Satellite Platform Initiative for Research & Education) di PENS ITS, ia mengatakan pertemuan akan berlanjut dengan penelitian secara intensif di Belanda atau di Indonesia.

“INSPIRE merupakan forum pertemuan antarmahasiswa dengan berbagai stakeholder dari pemerintah dan lembaga riset untuk mendorong penguasaan teknologi satelit sejak kalangan mahasiswa,” katanya.

Alumnus Teknik Fisika ITB Bandung (S1) pada tahun 1934-1998 itu menyatakan Indonesia sangat membutuhkan satelit untuk peta hutan, perikanan, bencana alam, kepulauan, kriminalitas laut, dan sebagainya.

“Kita sudah memiliki Satelit Palapa dan usianya sudah 30 tahunan. Teknologinya dibuat di luar negeri, sehingga devisa negara akan tersedot keluar dan kita akhirnya tidak memiliki kemandirian,” kata alumnus Tokyo University of Technology (S2) itu.

Menurutnya, satelit yang besar itu membutuhkan dana yang mahal hingga ratusan miliar atau bahkan triliunan, namun nano-satelit hanya berkisar Rp 5 miliar dan satelit mini akan bertahan selama kurun tiga tahunan.

“Tidak hanya murah, tapi nano-satelit itu sebenarnya dapat kita kuasai dengan mudah, apalagi di dalamnya sudah ada unsur pendidikan, aspek aplikasi teknologi, dan penelitian lintas keilmuan seperti telekomunikasi, elektronika, energi surya, dan sebagainya,” katanya.

Oleh karena itu, kata penggagas INSPIRE itu, para dosen dapat mendorong mahasiswa telekomunikasi yang selama ini merumuskan tugas akhir (TA) tentang alat-alat telekomunikasi seperti handphone (HP), namun kini dapat mengarahkan TA pada bidang satelit.

“Jadi, pembahasan dapat dilakukan pada tahun 2009, lalu tahun 2010 dengan penelitian intensif, bahkan TU Delft sangat senang bila penelitian dapat dilakukan di Belanda, kemudian tahun 2011 dilakukan persiapan dan tahun 2012 ada peluncuran,” katanya.

Senada dengan itu, Sekretaris Menkominfo, Son Kuswadi, menyatakan dana pembuatan nano-satelit hanya Rp 5 miliar dan bila dimulai dengan pertemuan, penelitian, hingga akhirnya peluncuran nano-satelit, maka akan dibutuhkan dana sekitar Rp 10 miliar.

“Pembahasan lewat workshop yang melibatkan puluhan mahasiswa dari berbagai universitas itu akan kita lakukan dua kali selama tahun 2009, termasuk pembahasan dengan LAPAN, BPPT, IPTN, Departemen Kelautan dan Perikanan,” katanya.

Setelah itu, kata dosen robotik PENS ITS Surabaya itu, pembahasan intensif untuk aplikasi akan dilakukan di TU Delft Belanda dan di Indonesia hingga tahun 2011.

“Tahun 2012 akan kita lakukan peluncuran, apakah peluncuran akan memanfaatkan lembaga sejenis LAPAN di Indonesia yang sudah memiliki lokasi peluncuran roket atau mungkin LAPAN juga sudah siap pada tahun itu,” katanya.

Ia menambahkan pemanfaatan nano-satelit itu akan diaplikasikan untuk fungsi telekomunikasi di saat bencana alam dan pencegahan pencurian ikan. “Nantinya, bisa juga untuk sensor cuaca,” katanya.

sumber : http://www.primaironline.com

Minggu, 20 Februari 2011

Produk hebat made in Indonesia

OTOMOTIF

1. Gea




Gea merupakan produk dari PT inka yang ditujukan untuk menggantikan kancil di ibu kota dan juga bagi masyarakat pedesaan untuk menggantikan sepeda motor.




Mobil ini bermesin 640cc EFI berbahan bakar gas buatan BPPT. Setiap liter bahan bakar dapat menggerakan mobil ini sejauh 30km.


2. Tawon

Tawon merupakan produk dari PT Super Gasindo Jaya, sama halnya dengan GEA mobil ini ditujukan bagi masyarakat pedesaan untuk mengantikan sepeda motor sebagai alat transportasi utama.

Tawon memiliki dua varian yaitu tawon minibus dan tawon transformer (Pick-up). Untuk varian minibus tawon dibekali mesin 650cc berbahan bakar CNG buatan cina sedangkan transformer dibekali mesin 500cc bensin buatan BPPT.

Untuk harga kedua produk hanya dibanderol 45 juta on the road untuk minibus dan 35 juta on the road untuk transformer. Dan saat ini kedua produk telah dipesan lebih dari seribu unit dalam sebulan

3. Komodo
Komodo merupakan produk dari PT FIN Komodo. Komodo ini adalah off-road utility vehicle dengan 4 roda dan merupakan buatan Indonesia. Mobil buggy ini menggunakan mesin 250 cc 4-tak yang menghasilkan tenaga 16,7 dk dan torsi maksimum 17,6 Nm pada 5.500 rpm berpasangan dengan transmisi otomatis 3-speed CVT. Mobil ini dibanderol 60 juta on the road.

Saking larisnya para pembeli produk ini harus rela inden hingga berbulan-bulan. Untuk mengatasinya saat ini komodo tengah mempersiapkan produk baru bermesin 640cc bekerjasama dengan PT.inka untuk diproduksi bersama-sama.


PERTAHANAN

PT PINDAD
1. Panser Anoa


Panser Anoa merupakan hasil produksi dari PT PINDAD yang merupakan lisensi dari Renault prancis. Dan saat ini kendaraan tempur ini telah di export ke berbagai Negara.

2. SS-2


SS-2 merupakan singkatan dari senapan serbu generasi kedua produksi PT PINDAD. Senjata ini mampu menembak dengan akurat hingga jarak 10 meter.

PT PAL
LPD KRI BANJARMASIN

Kapal ini merupakan kapal perang jenis LPD pertama buatan PT PAL yang merupakan lisensi dari korea selatan dengan penambahan funsgsi siluman yang murni hasil disain PT PAL yang mengacu pada disain KRI kelas sigma yang merupakan kapal perang siluman yang juga pernah diproduksi oleh PT PAL.

PT DI
1. CN-235
Pesawat ini adalah pesawat angkut militer yang merupakan produk unggulan dari PT DI. Pesawat ini juga memiliki versi intai maritim CN-235 MPA yang merupakan hasil modifikasi dari pesawat ini.
CN-235 MPA



2. T-50 GOLDEN EAGLE
Pesawat ini adalah pesawat jet tempur pertama dari PT DI hasil kerjasama dengan korea selatan. Pesawat ini akan diproduksi untuk menggantikan pesawat Hawk milik TNI-AU yang sudah tua.

3. FSX -CONCEPT
Selain pesawat tempur T-50 PT DI juga berencana membangun pesawat tempur siluman bersama korea selatan dan diharapkan pada tahun 2020 dapat segera diproduksi untuk menggantikan F-16.


PERKERETAAPIAN
PT INKA


1. KRDI

KRDI adalah produk terbaru dari PT INKA dimana rankaian ini memiliki dua lokomotif penggerak depan dan belakang dengan teknologi Diesel Hydrolic yang mampu menghasilkan tenaga 1500hp. Dan kereta ini murni rancangan dari PT INKA bukan dari hasil lisensi.

2. KRDE
KRDE merupakan hasil modifikasi dari KRLI dengan menambahkan generator bermesin Diesel. Dengan teknologi ini KRDE dapat melaju di lintasan tanpa jaringan listrik.

3. KRLI
KRLI merupakan singkatan dari kereta rel listrik indonesia. nemang pada saat ini kereta ini hanya melayani rute Bekasi - Tanjumg Priuk dan jumlahnya tidak sebanyak KRL Tokyo Metro eks jepang yang banyak berseliweran di jabodetabek.


TEKNOLOGI INFORMASI

Nusa Programming Language

Nusa Programming Language buatan seorang pakar IT kita Bernaridho I. Hutabarat.
Beliau seorang ahli dalam bidang database di Indonesa. Lulusan Informatika ITB yang melanjutkan kuliah non gelar di Jepang serta S2 di Inggris, dan juga pernah menjadi dosen di STT Telkom.


Berangkat dari keinginan ingin memudahkan orang mengerti suatu bahasa pemrograman dengan cepat, diciptakannyalah Bahasa Nusa ini. Translator (compiler, linker, interpreter) Nusa ini sudah selesai dibuat.
Keseriusan pembuatan Nusa ini ditandai dengan target yang dipasangnya yaitu “akan dipakai oleh banyak orang diseluruh dunia”.

Chipset Wimax Xirka

Chipset Wimax Xirka adalah sebuah chip yang dibuat oleh orang Indonesia asli. Bukan usaha mudah memang membuat chip dengan kompleksitas yang cukup tinggi. Xirka yang dikawal beberapa engineer Indonesia ini mulai dikembangkan pada 2006.

Xirka direncanakan sesuai dengan kebutuhan IT di Indonesia maupun Internasional. Generasi pertama Xirka berupa chipset untuk Broadband Wireless Access (BWA) yang sesuai standard WiMAX Forum IEEE 802.16e-2005. Generasi ini diluncurkan pada awal 2009. Chipset ini terdiri dari dua spesifikasi, yakni Chipset Xirka untuk Fixed Wimax dan Chipset Xirka untuk Mobile Wimax.

Sabtu, 19 Februari 2011

KRI Banjarmasin 592, Kapal Perang Pertama Buatan Anak Indonesia

KRI Banjarmasin 592, Kapal Perang Pertama Buatan Anak IndonesiaJasa Website Instant @ http://Web.JawaraShop.com

Mimpi Indonesia bisa membuat kapal perang sendiri akhirnya menjadi kenyataan. Hari ini, Ahad 16 Januari 2011, Kapal perang pertama buatan Indonesia, KRI Banjarmasin – 592 buatan PT PAL Surabaya, akhirnya diujicobakan di depan awak media. Bertolak dari Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, uji coba itu dipimpin Komandan Kapal Kolonel Laut Eko Joko Wiyono.

Diserahkan ke Markas Komando Lintas Laut Militer (Kolinlamil) pada 22 Desember 2010, kapal perang itu, menurut Juru bicara Mabes TNI Laksamana Muda Iskandar Sitompul, adalah wujud keberhasilan TNI Angkatan Laut. Terutama dalam melaksanakan transfer teknologi kepada industri strategis nasional.

Meski mesin kapal masih impor dari Amerika Serikat, menurut Iskandar, kandungan lokal kapal berjenis landing platform deck (LPD) cukup besar mencapai 40-60 persen. “Fungsinya mencapai untuk memobilisasi pergeseran pasukan” kata Iskandar kepada komunitas media yang ikut uji coba di atas kapal menuju kepulauan seribu.

KRI Banjarmasin 592, Kapal Perang Pertama Buatan Anak Indonesia

KRI Banjarmasin 592, Kapal Perang Pertama Buatan Anak Indonesia

KRI Banjarmasin 592, Kapal Perang Pertama Buatan Anak Indonesia

Kapal perang dengan LPD 125 meter ini adalah LPD ketiga yang masuk jajaran TNI AL. Dua kapal LPD pertama, yakni KRI Makassar- 590 dan KRI Surabaya – 591, dibuat pabrik Korea Selatan, Daewoo International Corporation dan diserahkan kepada TNI AL tahun silam. Adapun KRI Banjarmasin, meski dipesan dari Dae Sun Shipbuilding (DSS) Korea Selatan, tapi pengerjaannya dilakukan di PT PAL Surabaya dengan pengawasan tenaga ahli dan peralatan dari DSS.

Dibanding dua kapal sejenis terdahulu, menurut Iskandar, adalah daya tampungnya. Jika kapal sejenis sebelumnya mampu menampung tiga helikopter, KRI Banjarmasin-592 ini mampu menampung lima helikopter. Selain juga 22 tank, 560 pasukan, dan 126 awak. Plus kombinasi 20 truk dan 13 tank. “Juga bisa dipakai untuk operasi militer selain perang, dan membawa logistik ke daerah bencana alam,” tuturnya.

Iskandar menambahkan, meski KRI Banjarmasin merupakan kapal angkut personel dan logistik namun kapal tersebut juga dipersenjatai untuk menjalankan fungsi patroli di setiap wilayah yang dilintasinya.”Perwira di kapal ini memang dipersiapkan untuk melakukan fungsi patroli,” kata Iskandar.

Sumber : Tempo Interaktif

Jumat, 18 Februari 2011

Paripurna X-302V, Robot Tercanggih Buatan Indonesia

Robot Tercanggih Buatan Indonesia – Masih ingat dengan robot Sewayang yang diluncurkan oleh PLN beberapa bulan yang lalu? Robot Sewayang ini dibuat untuk meringankan pekerjaan pegawai PLN, karena punya kemampuan untuk melakukan beberapa pekerjaan yang sulit dilakukan oleh manusia, misalnya membersihkan konduktor yang kotor.

Paripurna-X-302V-Tidur

Robot Paripurna X-302V mendemonstrasikan mode ‘Tidur’

Peluncuran robot Sewayang tersebut merupakan sukses besar bagi bidang teknologi di Indonesia. Berbekal kesuksesan PLN inilah, DPR juga memutuskan untuk meluncurkan robot yang diberi nama Paripurna X-302V.
Robot Paripurna X-302V ini jauh lebih canggih dari robot Sewayang, karena dirancang untuk mampu berpikir dan mengambil keputusan seperti layaknya manusia. Kemampuan utama dari robot Paripurna X-302V ini adalah membawa aspirasi rakyat.
Dengan kecerdasan buatan (Artificial Intelligence) yang nyaris sempurna, Robot Paripurna X-302V mampu menggantikan tugas-tugas anggota DPR. Berbasiskan Sistem Operasi Android (Android OS) buatan Google, Paripurna X-302V menggunakan Event-Detection System untuk mendeteksi event-event tertentu, dan bereaksi melakukan tindakan yang harus dilakukan.
Misalnya, saat mendeteksi situasi ‘Sidang Paripurna’, robot ini akan mengaktifkan mode ‘Tidur’. Kemudian jika ia mendeteksi situasi ‘Beda Pendapat’, maka mode ‘Brutality’ akan diaktifkan. Hal-hal yang bisa dilakukan oleh robot X-302V dalam mode Brutality termasuk melepaskan bogem mentah dan melempar kursi dengan akurasi tinggi ke arah target.
Satu lagi keunggulan dari robot Paripurna X-302V ini adalah kemampuannya untuk studi banding ke luar negeri. Saat mendeteksi situasi ‘Studi Banding’, X302-V akan mengaktifkan mode ‘Jalan-Jalan’ dan ‘Belanja’.
Dalam Pemilu mendatang, partai-partai politik telah setuju untuk mengganti semua calon legislatif mereka dengan robot Paripurna X-302V. Bahkan untuk rencana jangka panjang, X-302V juga diproyeksikan untuk menggantikan semua menteri dalam Kabinet.

Robot perang Indonesia yang dikagumi Inggris

Robot perang Indonesia yang dikagumi Inggris: "


Robot perang Indonesia yang dikagumi Inggris SIAPA sangka dari Swindon, sebuah kota kecil yang berjarak sekitar dua jam berkendara dari London, seorang anak bangsa, Dr Subchan, kini menjadi pembicaran di Inggris. Peneliti di Cranfield University, Shrivenham Campus di Oxfordshire, Inggris, bersama timnya dinyatakan sebagai pemenang Minister of Defense (MoD) Grand Challenge, Bahkan, Departemen Pertahanan Inggris berminat mengembangkan robot dan piranti ciptaan timnya.

MoD Grand Challenge adalah lomba bergengsi untuk mencari teknologi terapan di dunia militer yang diselenggarakan oleh Kementerian Pertahanan Inggris.


Subchan, pria yang lahir dan besar di Jombang, Jawa Timur, itu bersama Team Stellar mengembangkan Saturn (Sensing and Autonomous Tactical Urban Reconnaissance Network).

Saturn adalah semacam robot yang berfungsi mendeteksi ancaman musuh. Bukan sembarang robot. Ini adalah robot terpadu yang memiliki tiga komponen, baik di darat maupun udara, yang bisa mengidentifikasi kekuatan dan posisi musuh di medan pertempuran.

”Robot ini bisa menggantikan manusia untuk mengintai kekuatan dan posisi musuh, tanpa berisiko terlihat atau diketahui lawan,” jelas Subchan yang lulusan Institut Teknologi 10 Nopember Surabaya (ITS) jurusan matematika 1994 itu.
sumber: http://lombokijo.blogspot.com/2011/01/robot-perang-indonesia-yang-dikagumi.html

Wajib Tahu …! Percayalah! Indonesia Pernah Menjadi Salah Satu Negara Dengan Kekuatan Militer Terkuat di Dunia !!

,

Mungkin tak banyak orang tahu, Indonesia PERNAH MENJADI NEGARA YANG PALING DITAKUTI DI DUNIA DALAM HAL KEKUATAN MILITERNYA. Mungkin sahabat semua para pembaca serbaragam ini sulit untuk mempercayainya, tapi PERCAYALAH hal itu benar adanya.

Era Presiden Sukarno tahun 1960-an

Saat itu, bahkan kekuatan Belanda sudah tidak sebanding dengan Indonesia, dan Amerika sangat khawatir dengan perkembangan kekuatan militer kita yang didukung besar-besaran oleh teknologi terbaru Uni Sovyet. Pada tahun 1960, Belanda masih bercokol di Papua. Melihat kekuatan Republik Indonesia yang makin hebat, Belanda yang didukung negara-negara Barat merancang muslihat untuk membentuk negara boneka yang seakan-akan merdeka, tapi masih dibawah kendali Belanda.

Presiden Sukarno segera mengambil tindakan ekstrim, tujuannya, merebut kembali Papua. Sukarno segera mengeluarkan maklumat “Trikora” di Yogyakarta, dan isinya adalah:

1. Gagalkan pembentukan negara boneka Papua buatan kolonial Belanda.
2. Kibarkan Sang Saka Merah Putih di seluruh Irian Barat
3. Bersiaplah untuk mobilisasi umum, mempertahankan kemerdekaan dan kesatuan tanah air bangsa.

Berkat kedekatan Indonesia dengan Sovyet, maka Indonesia mendapatkan bantuan besar-besaran kekuatan armada laut dan udara militer termaju di dunia dengan nilai raksasa, US$ 2.5 milyar. Saat itu, kekuatan militer Indonesia menjadi yang terkuat di seluruh belahan bumi selatan.

Kekuatan utama Indonesia di saat Trikora itu adalah salah satu kapal perang terbesar dan tercepat di dunia buatan Sovyet dari kelas Sverdlov, dengan 12 meriam raksasa kaliber 6 inchi. Ini adalah KRI Irian, dengan bobot raksasa 16.640 ton dengan awak sebesar 1270 orang termasuk 60 perwira. Sovyet, tidak pernah sekalipun memberikan kapal sekuat ini pada bangsa lain manapun, kecuali Indonesia. (kapal-kapal terbaru Indonesia sekarang dari kelas Sigma hanya berbobot 1600 ton).

KRI Irian 4

KRI Irian 3

Keperkasaan KRI Irian dilihat dari dekat

Disamping kekuatan Angkatan Laut-nya Indonesia juga memiliki Angkatan udara yang ditakuti negara-negara di dunia saat itu. Angkatan Udara Indonesia juga menjadi salahsatu armada udara paling mematikan di dunia, yang terdiri dari lebih dari 100 pesawat tercanggih saat itu. Armada ini terdiri dari :

1. 20 pesawat pemburu supersonic MiG-21 Fishbed.
2. 30 pesawat MiG-153
3. 49 pesawat tempur high-subsonic MiG-17.4.
4. 10 pesawat supersonic MiG-19.

Mig 21 Fishbed

Pesawat MiG-21 Fishbed adalah salahsatu pesawat supersonic tercanggih di dunia, yang telah mampu terbang dengan kecepatan mencapai Mach 2. Pesawat ini bahkan lebih hebat dari pesawat tercanggih Amerika saat itu, pesawat supersonic F-104 Starfighter dan F-5 Tiger.Sementara Belanda masih mengandalkan pesawat-pesawat peninggalan Perang Dunia II seperti P-51 Mustang.

Sebagai catatan, kedahsyatan pesawat-pesawat MiG-21 dan MiG-17 di Perang Vietnam sampai mendorong Amerika mendirikan United States Navy Strike Fighter Tactics Instructor, pusat latihan pilot-pilot terbaik yang dikenal dengan nama TOP GUN.

Mig-153

Indonesia juga memiliki armada 26 pembom jarak jauh strategis Tu-16 Tupolev (Badger A dan B). Ini membuat Indonesia menjadi salahsatu dari hanya 4 bangsa di dunia yang mempunyai pembom strategis, yaitu Amerika, Rusia, dan Inggris. Pangkalannya terletak di Lapangan Udara Iswahyudi, Surabaya.

tu-16 badger yang pernah diterbangkan pertama kali & terakhir oleh Mars (Purn.) Suwandi

Bahkan China dan Australia pun belum memiliki pesawat pembom strategis seperti ini. Pembom ini juga dilengkapi berbagai peralatan elektronik canggih dan rudal khusus anti kapal perang AS-1 Kennel, yang daya ledaknya bisa dengan mudah menenggelamkan kapal-kapal tempur Barat.

Indonesia juga memiliki 12 kapal selam kelas Whiskey, puluhan kapal tempur kelas Corvette, 9 helikopter terbesar di dunia MI-6, 41 helikopter MI-4, berbagai pesawat pengangkut termasuk pesawat pengangkut berat Antonov An-12B. Total, Indonesia mempunyai 104 unit kapal tempur. Belum lagi ribuan senapan serbu terbaik saat itu dan masih menjadi legendaris sampai saat ini, AK-47.

Whiskey Class Sub Marine

Kapal Perang Corvetto yang pernah Dimiliki RI

MI-4; salah satu helicopter terbesar pada masanya yang pernah ada dan pernah dimiliki RI

MI-6 Indonesia juga sudah pernah punya

Ini semua membuat Indonesia menjadi salahsatu kekuatan militer laut dan udara terkuat di dunia. Begitu hebat efeknya, sehingga Amerika di bawah pimpinan John F. Kennedy memaksa Belanda untuk segera keluar dari Papua, dan menyatakan dalam forum PBB bahwa peralihan kekuasaan di Papua, dari Belanda ke Indonesia adalah sesuatu yang bisa diterima. ( selesai )

Sungguh luar biasa ternyata Indonesia pada jaman keemasan-nya dulu, pada masa pemerintah Presiden Soekarno dulu. Dengan tidak membanding-bandingkan Indonesia dulu – sekarang, ternyata rasa bangga untuk menjadi Bagian dari Indonesia itu harusnya selalu tertanam di sanubari kita sahabat serbaragam. Semoga wacana di atas dapat diambil hikmah dan manfaatnya.

Kamis, 17 Februari 2011

Indonesia Bakal Memproduksi 500 Roket R-Han 122

LAMPUNG - Menteri Pertahanan Republik Indonesia Purnomo Yusgiantoro mengatakan dalam jangka waktu empat tahun ke depan Indonesia akan memiliki 500 roket sebagai pertahanan nasional.

"Insya Allah nanti pada tahun 2014 paling sedikit ada 500 roket R-Han 122 yang akan masuk dalam jajaran pertahanan kita dan ini merupakan hasil karya anak negeri selama enam tahun," kata Menhan di Waytuba, Waykanan, Lampung, Sabtu (6/11). R-Han 122, lanjut Menhan, berfungsi sebagai senjata yang berdaya ledak optimal dengan sasaran permukaan berdaya jangkau 11 hingga 14 km.

"Selama ini roket yang kita kembangkan telah diaplikasikan untuk kepentingan ilmiah atau sipil, diantaranya penginderaan jarak jauh, penelitian atmosfer, pemantauan cuaca atau peluncuran satelit, diharapkan nantinya roket ini akan dapat digunakan semaksimal mungkin untuk perkembangan teknologi rudal di dalam negeri," ungkapnya disela-sela uji coba peluncuran empat roket R-Han 122 dari Lapangan Dodik Latpur Rindam II/Sriwijaya Km 8 Baturaja.

Peluncuran dilakukan pukul 11.05 oleh Menteri Pertahanan RI, Purnomo Yusgiantoro. Empat roket yang diluncurkan terdiri dari tiga unit wearhead smoks dan satu unit wearhead live (tajam dan berisi eksposif). Empat roket jatuh sekitar 14 kilometer masuk di lapangan tembak pusat latihan tempur Martapura OKU Timur.

"R-Han adalah hasil kerja keras kita selama enam tahun. Tiga tahun pertama adalah penelitian yang dilakukan oleh intitusi LAPAN, Pindad, PT Dirgantara Indonesia, Kementerian Pertahanan dan Menristek dan pada tiga tahun selanjutnya telah dikolaborasikan," ujarnya.

Kebijakan pembangunan sarana pertahanan, lanjut Menhan, merupakan bagian terpadu dari kebijakan pembangunan kekuatan pertahanan yang dirumuskan dengan mempertimbangkan kondisi geografi, demografi, sumber kekayaan alam buatan maupun kemampuan anggaran negara.

Ri siap buat Pesawat Tempur dengan Korsel

PT Dirgantara Indonesia (DI) menyatakan siap membuat pesawat tempur KF-X guna mendukung kerja sama Indonesia dengan Korea Selatan (Korsel).

Perusahaan dirgantara nasional tersebut memiliki kompetensi untuk membuat pesawat tempur dengan kemampuan di atas rata-rata. “Desain, sumber daya manusia, teknologi, dan quality control kami menyatakan siap,” ujar Kepala Humas PT DI Rakhendi Triyatna kepada wartawan di Bandung kemarin.

Kesiapan PT DI bukanlah isapan jempol. Rakhendi menyebutkan, antara tahun 1986-1990 saat masih bernama Industri Pesawat Terbang Nusantara (IPTN), pihaknya pernah memproduksi tujuh komponen untuk 40 pesawat tempur F-16. “Hasilnya excellent,” tandasnya.

Kepala Biro Humas Kementerian Pertahanan (Kemhan) Brigjen TNI I Wayan Midhio mengatakan, RI akan berusaha agar pembuatan KFX dapat dilakukan di Tanah Air, khususnya di PT DI. Dengan demikian, diharapkan Indonesia bisa mendapat transfer teknologi. Namun di mana kepastian pesawat tempur KF-X akan diproduksi, menurut dia, sejauh ini belum dibicarakan.

“Kami berharap pesawatnya dapat dibuat di sini (Indonesia). Ini akan dibahas dalam kesepakatan selanjutnya. Kalau yang ditandatangani Pak Erris Herryanto (Sekjen Kemhan) kemarin itu baru perjanjian awal,”ujar Midhio.

Midhio menuturkan, nota kesepahaman dengan Korsel berkaitan dengan rencana produksi bersama, riset hingga terbentuknya prototipe pesawat tempur. Prototipe tersebut dapat diproduksi di Indonesia tahun 2020 oleh PT DI. Lebih jauh dia menjelaskan, Indonesia tidak akan mendapat lisensi dari pesawat KF-X karena rancangan awal dari jet tempur tersebut adalah milik Korsel sepenuhnya.

Indonesia dalam hal ini hanya menjadi mitra kerja sama, terutama dalam hal pemasaran. Kendati demikian, dia menjamin Indonesia akan mendapat keuntungan dari kerja sama ini karena dapat menyerap teknologi, sedangkan pihak Korsel dapat memangkas biaya produksi dan terbantu di urusan penjualan produk pesawat tempur.

Dia menambahkan, selain sudah mempunyai kemampuan membuat pesawat, Indonesia dipilih Korsel karena memiliki kedekatan dengan banyak negara berkembang. “Pasar dari KF-X yang utama adalah negara berkembang dan Indonesia sebagai negara berkembang memiliki banyak kolega dengan negara-negara lain,”katanya.

Seperti diberitakan sebelumnya, Kemhan RI meneken kesepakatan dengan Korsel untuk memproduksi dan memasarkan jet tempur KF- X yang tertunda beberapa tahun karena terbentur masalah teknis dan pendanaan. Kesepakatan bukan hanya menjadi kebanggaan bangsa karena tidak banyak negara yang bisa memproduksi pesawat tempur, tapi juga untuk melepaskan ketergantungan alat utama sistem senjata (alutsista) dari negara lain.

Dalam kesepakatan yang diteken Komisioner Kementerian Pertahanan Korsel dan Sekjen Kemhan RI Marsekal Madya TNI Erris Herryanto, Indonesia akan menanggung 20% biaya dan akan memperoleh 50 pesawat yang mempunyai kemampuan tempur melebih F-16 ini.

Sekjen Kemhan Erris Herryanto sebelumnya pernah mengungkapkan, anggaran yang dibutuhkan untuk proyek strategis tersebut sebesar USD8 miliar dengan jangka waktu kerja sama hingga 2020. Selama waktu itu diharapkan sudah bisa disiapkan lima prototipe. Berdasar informasi yang berkembang, KF-X tergolong pesawat tempur generasi baru.

Pesawat single seat bermesin ganda ini adalah jenis pesawat siluman (stealth) yang kemampuannya di atas pesawat Dassault Rafale atau Eurofighter Typhoon, tapi masih di bawah Lokheed Martin F-35. Kemampuan tempurnya juga tidak usah diragukan karena lebih unggul dibandingkan pesawat F-16 Block 60.

Untuk mendukung ketersediaan peranti canggih, produksi KF-X akan merangkul sejumlah perusahaan internasional untuk menyediakan sistem radar, data link, desain, mesin jet, teknologi stealth, persenjataan, dan lainnya.

Pengamat militer MT Arifin berharap dalam kerja sama pembuatan pesawat KF-X tersebut Indonesia bisa memastikan adanya alih teknologi. Proses alih teknologi dapat terjadi dengan melibatkan PT DI dalam pembuatan KF-X.

Menurutnya, tanpa adanya transfer teknologi, kerja sama yang memakan banyak biaya tersebut akan sia-sia, bahkan mendatangkan kerugian.“Kita harus melihat dulu perjanjiannya seperti apa? Yang terpenting, Indonesia harus mendapatkan transfer ilmu dari adanya kerja sama pembangunan pesawat ini,”ujarnya.

Dia pun menilai Indonesia sudah saatnya memproduksi sendiri materi keperluan pertahanan dan keamanan.Jika ilmuwan Tanah Air mampu dengan optimal menyerap teknologi dari Korsel, hal itu dinilainya sebagai perkembangan yang luar biasa. Selama ini Indonesia masih banyak membeli senjata, pesawat,dan kapal dari luar.

“PT DI memang begitu bagus di era Habibie. Namun setelah itu banyak ilmuwan terbaik kita yang lebih memilih bekerja di Singapura dan negara-negara lain.

Rabu, 16 Februari 2011

Robot Akan Memiliki Peranan Besar Pada Masa Depan Indonesia

Untuk kedua kalinya karya anak bangsa berjaya di Robogames 2010 di San Mateo Event Center, Amerika Serikat, 24-25 April lalu. Robot DU-114 berhasil mempertahankan gelar di kelas yang sama.

DU-114 merupakan salah satu robot unggulan karya mahasiswa Universitas Komputer Indonesia (Unikom), Bandung, Jumat (14/5). Robot karya putra bangsa ini menjadi jawara dalam ajang internasional.

Tahun lalu, Indonesia merebut medali emas di kelas yang sama, yaitu Open Autonomous Fire Fighting alias robot pemadam api di ajang serupa.

Robot DU-114 berhasil mengungguli pesaingnya dari beberapa negara maju dalam pengembangan teknologi, seperti Amerika Serikat, Mesir, dan Inggris. Teknologi robot juara Robogames 2010 karya mahasiswa Teknik Komputer Universitas Komputer Bandung, Rodi Hartono, ini diklaim lebih canggih ketimbang DU-114, juara 2009.

”Secara garis besar tidak banyak berubah. Namun, kami mencoba mengembangkan sistem operasi robot menjadi lebih peka dan mampu bergerak lebih cepat dalam memadamkan api. Sebelumnya 18 detik, sekarang 13 detik saja untuk mencari titik api,” kata Rodi membandingkan dua tipe DU-114 buatannya.

Robogames adalah kejuaraan desain robot tingkat internasional. Pesertanya sekitar 20 negara yang bersaing di 72 kelas. Kelas paling bergengsi dalam pertandingan ini adalah Open Autonomous Fire Fighting.

Dosen Pembimbing Divisi Robotika Unikom Bandung, Yu s rila Kerlooza, mengatakan, keikutsertaan mereka dalam kompetisi internasional ini sebenarnya dilatarbelakangi keberhasilan meraih prestasi dalam negeri ketika menjadi juara I Divisi Senior Beroda Kompetisi Robot Cerdas Indonesia Tingkat Regional II dan Tingkat Nasional sejak tahun 2008. Mereka ingin menguji kemampuan dengan ikut pertandingan yang lebih besar, salah satunya Robogames.

”Dengan begitu kami mengetahui kemampuan, kelemahan, dan kelebihan kami sekaligus robot buatan negara lain. Itu berguna untuk mengembangkan konsep robot selanjutnya,” ujar Yusrila.

Ketekunan dan ketelitian

Bentuk robot berukuran 28 cm x 23 cm x 21 cm ini, menurut Yusrila, terinspirasi bentuk tank, kendaraan lapis baja penjelajah segala jenis medan dalam perang. Hal itu bisa dilihat dari tubuh dan roda yang dipakai. Bentuk seperti ini memudahkan robot menaklukkan jalan datar atau menaiki tangga.

”Bahan untuk tubuh dan roda robot kami ambil dari bahan mainan anak-anak, sedangkan material lain dibuat sendiri,” ujarnya.

Meskipun bentuknya sangat mendukung kinerja robot, ada beberapa hal lain yang menjadi kekuatan robot.

Dari aplikasi sensor, DU-114 memiliki tiga buah sensor berbeda. Pertama adalah sensor api yang bisa mendeteksi titik api. Sensor ini menggunakan Uvtron dan Phototransistor. Letaknya ada di bagian depan robot. Selain itu, ada juga sensor jarak menggunakan mekanisme ultrasonik.

Gunanya, memberikan panduan pada robot untuk melihat sejauh mana penghalang yang ada di depan dan belakang serta samping kiri dan kanan. Jumlahnya 8 buah dan tersebar di sekeliling tubuh robot. Adapun sensor ketiga adalah sensor lantai yang berguna mendeteksi batas tertentu sebelum memasuki ruangan. Sensor lantai ini menggunakan mekanisme pantulan cahaya yang diletakkan di bawah tubuh robot.

Kelebihan lain, menurut Rodi, ada pada sistem pengendali. Robot ini memiliki dua mikrokontroler untuk sensor dan gerak roda. Untuk pembaca sensor dipakai BasicStamp, sedangkan gerak roda menggunakan AVR.

Adapun untuk catu daya, robot ini menggunakan baterai 5 volt untuk sensor dan mikrokontroler serta 12V untuk roda, pompa air, dan kipas.

”Kipas dan air gunanya untuk memadamkan api. Kami sengaja membuatnya menjadi dua karena berjaga-jaga bila salah satunya mati. Khusus untuk air, kami rasa lebih efektif karena bisa memadamkan api lebih cepat,” ujar Rodi.

Sementara itu, untuk bahasa pemograman, DU-114 menggunakan bahasa pemograman C yang dinilai lebih efektif dan mudah diterapkan. Meskipun banyak digunakan di robot buatan orang lain, kunci keberhasilan terletak pada percobaan berulang yang diterapkan.

”Ketekunan dan ketelitian mengamati pergerakan robot guna melihat kelemahan terus kami lakukan. Untuk satu pertandingan, misalnya, kami melakukan percobaan hingga ratusan kali,” u j a r ny a .

Membantu manusia

Yusrila mengatakan, sistem kerja DU-114 sebenarnya sama dengan robot lainnya. Setelah dihidupkan, robot masuk ke dalam lorong untuk mencari sumber api dengan batuan sensor ultrasonik. Setelah itu robot berusaha menemukan ruangan yang berisi api menggunakan sensor lantai dan segera memadamkan api dengan bantuan sensor api.

Ke depannya, Yusrila bersama Divisi Robotika Unikom ingin teknologi ini dikembangkan ke tingkat yang lebih tinggi. Salah satunya, RoboCup Rescue.

Dalam pertandingan ini, Robot- robot bertanding menunjukkan kecepatan dan keahlian mereka dalam mencari dan melakukan operasi penyelamatan. Yang dinilai, antara lain, adalah kecepatan dan kestabilan saat menuruni tangga.

Salah satu yang dipertandingkan adalah kemampuan robot mendeteksi korban bencana alam di lingkungan buatan yang menyerupai kondisi bencana sesungguhnya.

Bila hal ini bisa terwujud, Yu s rila yakin akan memberikan sesuatu yang berarti pada teknologi penyelamatan bencana di Indonesia atau dunia. Robot bisa membantu manusia mengatasi beragam hal yang sebelumnya sulit dilakukan, termasuk memadamkan api. Sejak awal, konsep yang diusung adalah robot membantu tugas manusia dan bukan menggantinya.

”Awalnya mungkin dari pemadam kebakaran dan penanganan bencana. Namun, ke depannya, bukan tidak mungkin diterapkan pada teknologi dan peralatan canggih lainnya buatan anak bangsa,” ujar Yusrila.

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Grants For Single Moms